Pameran Batu Akik di Bandar Lampung Diserbu Kaum Wanita

wanita pecinta batuPameran Batu Akik Mulia yang diadakan di Simpur Center Lampung tidak hanya dikunjungi oleh kaum adam, ternyata batu akik juga digandrungi oleh kaum hawa. Pantauan kami  terdapat para wanita yang memilih libur akhir pekan ikut menyerbu untuk  melihat pameran batu akik.

Salah satunya, Sasa, warga Jalan Perintis Kemerdekaan Tanjung Gading Bandar Lampung menuturkan mulai menyukai batu akik mulia. "Dulu tidak tahu sama batu akik mulia tapi sekarang lagi ngetrend di Bandar Lampung kalau di lihat-lihat jadi suka juga.

Ia pun mengaku tidak mengerti jenis-jenis batunya. “Aduh saya tidak tahu jenis apa tapi walaupun tidak ngerti jeninya. Saya sih suka abis lucu-lucu warnanya. Kalau cincin emaskan biasanya pasangannya berlian yang monoton warna putih. Tapi kalau cincin batu akik ini cantik-cantik karena berwarna warni,” tuturnya.

Hal berbeda disampaikan oleh Siti yang sedang berada di Simpur Center mengaku tidak menyukai batu akik mulia. "Saya tidak suka sama batu akik. Walaupun warnanya cantik tapi aneh kalau wanita yang memakai seperti dukun,” ungkapnya.

Related Posts:

Batu Bacan Doko Cincau atau Bacan Gulau

bacan pusat batuBatu bacan Doko sekarang ini juga menjadi incaran kolektor batu permata karena proses perubahan menjadi kristal/ bening sangat cepat.

Banyak sekali orang yang memiliki mata cincin batu bacan Doko cincau yang tadinya penampakan warna luarnya kehitaman, disimpan dan dipakai selama 3-4 bulan berubah warna menjadi hijau tua.


Bacan Doko lebih beragam warnanya, yang sangat digemari hijau cincau atau biasa di sebut juga Bacan Gulau/Gulao (penampakan luar batu kehitaman tetapi disenter hijau), biru laut, warna kuning, warna kembang, warna teh, dan warna hati hiu.

Namun, ada juga batu bacan Doko yang warna dan kebeningannya mirip dengan batu bacan Palamea tetapi sulit ditemukan.

Related Posts:

Batu Bacan Besori

batu BesoriPenghasil batu bacan adalah Pulau Kasiruta,kecamatan Bacan Barat yaitu Desa Palamea, Desa Doko, Desa Besori, Desa Akelamo, dan Desa Majiko

Jarak antara ketiga desa itu 3-5 km, berurutan dan bertetangga. Selama ini hanya 2 Desa yang dikenal sebagai penghasil batu bacan yaitu Desa Palamea dan Desa Doko.



Padahal batu Akelamo atau sering disebut juga batu Besori kualitasnya cukup bagus.

Batu bacan Palamea rata-rata mempunyai satu warna hijau muda cerah dan ketika sudah kristal sangat indah dilihat sehingga banyak digemari orang atau kolektor batu permata.



Sedangkan batu bacan Doko lebih beragam warnanya, yang sangat digemari hijau cincau atau biasa di sebut juga Bacan Gulau/Gulao (penampakan luar batu kehitaman tetapi disenter hijau), biru laut, warna kuning, warna kembang, warna teh, dan warna hati hiu.

Namun, ada juga batu bacan Doko yang warna dan kebeningannya mirip dengan batu bacan Palamea tetapi sulit ditemukan.


Related Posts:

Bahan Batu Bacan Sulit Dicari di Bandar Lampung

babaBahan dasar batu akik jenis bacan sulit didapatkan di Bandar Lampung.Jenis batu bacan merupakan salah satu Batu akik yang menjadi primadona masyarakat Bandar Lampung.

Aming, pemilik Toko Batu Aji Lampung menjelaskan saat ini jumlah produksi batu bacan berkurang. Batu bacan yang dijual di tokonya di Jalan Tamin Nomor 10, Tanjungkarang Pusat, Bandar Lampung saat ini merupakan koleksi lama Aming.

“Dan sebagian lagi berasal dari distributor langganan.Kalau mau bahan dasarnya, pesan terlebih dahulu

Related Posts:

Pameran Batu Akik di Mal Simpur Bandar Lampung Untuk Ajang Promosi

pusat batuSejumlah pemilik stan gemstone yang mengikuti Pameran Batu Akik Mulia di Mal Simpur Center, Tanjungkarang, Bandar Lampung, mengaku tidak mematok keuntungan. Sebab, tujuan utama mereka dalam kegiatan itu untuk mempromosikan batu akik kepada masyarakat.

“Saya tidak memasang target penjualan. Ya hanya untuk ajang promosi usaha batu akik. Kalau laku Alhamdulillah. Tapi, sejak pameran dibuka jam satu siang tadi, kebanyakan pengunjung hanya sekadar melihak koleksi batu akik saya dan menanyakan jenis batunya,” kata Wawan, pemilik Jegger Gemstone, di Mal Simpur Center.

Hal senada disampaikan Huda, pemilik Nusantara Gemstone dari Kabupaten Waykanan. “Untuk promosi saja. Tapi, baru beberapa jam (pameran) dibuka, sudah laku dua cincin batu akik sekitar ratusan ribu,” ujar Huda.

Pantauan Duajurai.com, puluhan pengunjung Pameran Batu Akik Mulia terlihat didominasi kaum pria. Mereka tampak berjalan-jalan sembari melihat stan yang memamerkan batu akik. Kegiatan yang berlangsung mulai 24 Oktober–9 November mendatang itu mendapat pengawalan dari aparat kepolisian setempat

Related Posts:

Rawa Bening, Hypermartnya Batu Aji di Asia

rawa beningSetelah dipugar dan diberi label “Jakarta Gems Center (JGC) Rawa Bening”, pusat penjualan batu permata terbesar di Indonesia ini semakin menarik minat pengunjung dan meningkatkan omzet penjualan. Sebelumnya, terkesan kumuh dan rawan.

Sebelum ganti baju, JGC lebih akrab dengan sebutan Pasar Rawa Bening. Ratusan perajin batu permata dan barang-barang antik menempati lantai dasar yang kumuh dan panas. Di atasnya sudah berganti-ganti departemen store mencoba peruntungan namun  tidak bertahan lama.

“Dari dulu di sini tempat jual batu aji. Sudah terkenal sampai ke luar negeri. Jadi memang cocok kalau dipugar dan jadi seperti ini,” ujar Daus (52), pedagang batu aji yang sudah 20 tahun mencari nafkah di sini.

Daus berkisah, tahun 1980-an, JGC hanyalah sebuah pasar umum. Waktu itu ada sekitar 20-an pedagang batu alam menempati lahan parkir. Namun lambat laun tempat tersebut menjadi pusat penjualan batu permata di Jakarta. Terbukti setiap harinya tempat itu selalu dikunjungi banyak orang, baik dari dalam maupun luar Jakarta. Maka pada tahun 1990-an kondisinya pun mulai berkembang.

Karena keberadaan para pedagang batu di Rawa Bening mulai dibutuhkan, maka pada tahun 2005, para pedagang batu menuntut dibentuknya sebuah wadah asosiasi bagi para pedagang batu di Rawa Bening. Hingga akhirnya dibangun JGC.

Awal tahun 2010, keberadaan JGC Rawa Bening mendapat sorotan dari penggila batu alam atau batu permata. Berbagai batu permata yang ada di seluruh daerah di nusantara berpusat di JGC Rawa Bening, termasuk daerah Garut hingga dari kepulauan Bacan, Halmahera, Maluku utara yang menjadi inspirasi nama batu, yakni Batu Garut dan Batu Bacan.

JGC berisi 1.355 tempat usaha yang terdiri atas 897 kios, 372 counter, 56 kios makanan dan minuman serta 30 kios ikan hidup dan ikan hias.  Peremajaan pasar tersebut dilakukan oleh PT Pundimas Atrium dengan luas bangunan 10.866 meter persegi yang terbagi atas tiga lantai dan satu semi basement.

Pasar itu juga dilengkapi dengan ruang galeri untuk pameran, ruang Laboratorium Sertifikasi dan ruang khusus untuk proses pembuatan batu serta masjid yang mampu menampung 750 jamaah.

Bebatuan yang dijual di Pasar Rawa Bening terbilang lengkap dan untuk berbagai keperluan, baik untuk permata cincin, gelang, liontin, anting, maupun buat hiasan kepala ikat pinggang.

Di sini bisa dijumpai batu-batu mulia yang sangat terkenal seperti mirah, safir, cat’s eye,  zamrud dan giok. Batu berharga jutaan hingga ratusan juta rupiah ini didatangkan dari Myanmar, Sri Lanka, atau Kolombo.

Batu perhiasan lokal juga banyak tersedia, seperti  dari daerah  Lampung dan Kalimantan, misalnya, menghasilkan amatis atau kecubung. Banten kaya akan kalimaya atau opal. Garut, Sukabumi, Pacitan, dan Lampung menghasilkan batu akik dengan motif dan warna beraneka rupa

Related Posts:

Harga Batu Akik di Pameran Mal Simpur Center dari Ratusan Ribu Hingga Ratusan Juta Rupiah

batu pameran

Harga cincin batu akik di Pameran Batu Akik Mulia di Mal Simpur Center, Tanjungkarang, Bandar Lampung berkisar mulai ratusan ribu hingga puluhan juta rupiah.

Huda, pemilik Nusantara Gemstone dari Kabupaten Way Kanan menjelaskan, stan miliknya khusus menjual batu akik jenis Sungai Dareh. Batu yang memiliki warna khas hijau lumut tersebut dijual mulai harga Rp200 ribu hingga Rp25 juta.

“Harga ini disesuaikan dengan ukuran diameter, ketebalan, kejernihan, dan serat batunya. Saya pernah menjual batu Sungai Dareh di pameran Jakarta seharga Rp150 juta,” ujar Huda saat ditemui Duajurai.com di lokasi pameran, Jumat, 24 Oktober 2014.

Selama pameran tersebut, pria yang akrab disapa Pakwo ini membawa sekitar 300 buah cincin batu akik untuk dipamerkan.

Sedangkan Wawan, pemilik Jegger Gemstone menawarkan cincin batu akik dari berbagai jenis mulai harga Rp 200 ribu hingga Rp20 juta. “Kalau yang Rp200 ribu biasanya berukuran kecil, ada juga beberapa yang harganya Rp20 juta,” imbuh Wawan.

Ia memamerkan puluhan cincin batu akik di stan miliknya yang berasal dari beberapa daerah. “Seluruhnya merupakan koleksi pribadi saya sejak lama, karena jumlahnya banyak akhirnya saya memutuskan menjadi penjual sekaligus kolektor,

Related Posts:

Batu Biru Langit Salah Satu Unggulan Dalam Kontes di Lampung

batu biru langitPameran batu akik mulia di lantai 2 gedung Simpur Center Bandar Lampung dibuka Jumat 24 Oktober 2014. Selain untuk pameran, dan penjualan koleksi batu akik mulia dari masing-masing galeri, Simpur Center juga mengadakan kompetisi batu akik mulia yang akan diadakan 5-8 Oktober 2014.

BJM Store yang selama ini membuka galerinya di Jl Teuku Umar Kedaton Bandar Lampung (samping Bank Mandiri Kedaton) mengaku sudah mempersiapkan batu akik mulia yang menjadi jagoannya pada kompetisi nanti. "Batu akik mulia terbaik yang akan kami ikuti kompetisi tidak dipajang, sengaja biar jadi kejutan. Tapi yang pasti punya kami yang jenis biru langit Baturaja," ungkap Doni selaku penjual stan BJM saat ditemui Saibumi.com, Jumat 24 Oktober 2014.

Doni mengatakan sudah memilih yang terbaik diantara koleksi batu akik mulia yang dimiliki galerinya yang sudah memenuhi dengan kriteria penilaian. "Insyaallah punya kami itu yang ikut kompetisi ikatannya dari kuningan karena warnanya tidak akan pudar, lingkaran batunya simetris, bagian dalamnya jika disenter bersih, warnanya biru keunguan, polishnya yang benar-benar cembung tidak cepek dan transparan atau jernih jadi kalau disenter cahayanya tembus" tuturnya.

Ketika ditanya soal harga termahal dan termurah jenis batu akik mulia biru langit Baturaja, dia menjawab harga berkisar Rp.700 ribu - Rp.3 juta. "Paling murah yang dipajang kalau jenis batu biru langit Baturaja harganya Rp.700 ribu dan paling mahal Rp.3 juta. Tapi nanti kalau batu kami yang menang kompetisi harganya bisa naik apalagi kalau punya jenis batu gambar misalnya gambar lafazh Allah, wah itu harga udah suka suka,

Related Posts:

Pengunjung Pameran Batu Akik di Simpur Center Lampung Sangat Antusias

simpur-Center-Batu-AkikSimpur Center Lampung sejak Jumat 24 Oktober 2014 siang seperti berubah segmen. Jika sebelum-sebelumnya, pengunjung yang mengisi pusat perbelanjaan di Jalan Katamso, Tanjung Karang, Bandar Lampung, itu didominasi kalangan muda, pelajar dan mahasiswa, sejak pameran batu akik mulia dibuka, justru didominasi orang-orang dewasa –penggemar batu akik mulia.

Salah satunya Tanjung (52) warga Jl Kimaja Wayhalim Bandar Lampung yang mengaku jarang ke Simpur Center sengaja datang hanya untuk melihat pameran batu akik mulia. "Saya jarang kesini, tadi saja sempat bingung mencari dimana letak pameran ini dan beberapa kali bertanya dengan satpam" ungkapnya.

Pameran batu akik mulia dibuka oleh Hamrin Sugandi perwakilan DPRD Lampung pada pukul 14.30 Wib Jumat 24 Oktober 2014 di Lantai 2 Simpur Center Bandar Lampung. Hamrin Sugandi pada sambutannya mengatakan pameran batu akik mulia Simpur Center merupakan yang pertama diselenggarakan di Bandar Lampung. "Diharapkan lewat pameran ini dapat meningkatkan peminat batu akik mulia dan meningkatkan nilai jual batu akik mulia di Lampung" ujarnya.

Antusias pengunjung yang besar tentu menguntungkan bagi peserta pameran batu akik mulia.  Wawan penjual di stan Mataroni Gamestone mengatakan trend masyarakat saat ini lebih cenderung ke Bungur Tanjung Bintang dan biru langit Baturaja. "Di sini paling banyak koleksi yang jenis bungur Tanjung Bintang dan biru langit Baturaja, harga berkisar Rp.2-7 juta".

Selain itu dia mengaku tidak menyesal ikut serta dalam pameran ini. "Pengunjung cukup banyak, dan semuanya antusias dengan batu-batu akik mulia. Modal menyewa stan ini Rp.1 juta untuk dua minggu, menjual satu cincin saja sudah balik modal bahkan untung besar," ungkapnya.

Related Posts:

Cara Merawat Batu Black Opal Serat Emas

Black Opal Serat EmasBatu black opal serat emas termasuk salah satu jenis batu yang jarang ditemui, serat emas muncul dipermukaan batu ketika bibit jarong batu black opal keluar dalam proses perawatan untuk memunculkan jarong yang sempurna.


Untuk perawatan jenis black opal serat emas, dibutuhkan langkah-langkah dibawah ini:



  • Rendam batu dengan minyak bayi semalaman

  • Jemur siangnya dengan piring kecil dan harus terkena sinar matahari langsung agar bisa mengeluarkan bibit jarong

  • Balik batu jika sudah 1-3 jam dijemur

  • Olesi dengan minyak bayi bila permukaan batu kering (agar tidak retak)


 
Cara-cara tersebut adalah yang paling dianjurkan para sesepuh batu black opal, biasanya bahan batu berjenis porselin dan sempur (bila bahan sempur belum kristal harap direndam dengan cairan isotonik)

Related Posts:

Bacan dan Bungur Jadi Primadona di Pameran Batu Akik Lampung

bacan dan bungurBatu akik jenis bacan dan bungur menjadi primadona warga Bandar Lampung. Kedua jenis batu akik ini sering diburu penggemarnya di sejumlah stand pameran batu akik di Lampung.

Aming, pemilik Toko Batu Aji Lampung  yang ikut dalam pameran menjelaskan, pembeli yang datang ke tempatnya mayoritas menanyakan kedua jenis batu tersebut.“Tergantung selera masyarakat juga, mereka mau batu yang mana, tapi para pembeli lebih banyak yang nanyain bacan dan bungur.

Kedua jenis batu tersebut banyak dicari, menurut Aming karena serat dan karakternya yang khas. Misalnya bacan, sering disebut batu metamorfosis, karena warna batunya dapat berubah. Pada umumnya bacan berwarna hijau, lanjut Aming, tapi makin lama warnanya ini akan semakin bersih. “Batu ini berwarna hijau bercampur hitam, lambat laun hitamnya akan menghilang, sehingga menjadi hijau bersih,” ujar Aming sambil menunjukkan batu bacan yang belum dibentuk.

Lebih jauh Aming menjelaskan batu bacan yang berasal dari Pulau Halmahera, Sulawesi ini, tersusun dari karbon dan kapur.Karena adanya perubahan suhu panas, kandungan karbonnya habis terbakar, sehingga warnanya berubah menjadi bersih. “Sedangkan bungur memiliki ciri khas mirip seperti kristal berwarna ungu bening,” tukas Aming.

Related Posts:

Menengok Suasana Pameran dan Kontes Batu Akik di Lampung

pameran di lampungManfaatkan minat masyarakat yang semakin besar terhadap batu akik dan mulia, Mal Simpur Centre Bandarlampung, menggelar even pameran batu akik dan mulia dimulai kemarin. Acara yang digelar di lantai II mal ini akan berlangsung hingga 9 November 2014 dan diikuti 36 stan penjualan.

Aneka bentuk dan warna batu akik atau mulia tersaji di sana. Sebut saja bacan, sungai dareh, bungur, hingga batu mulia jenis safir, rubi, zamrud, giok, dan kalimaya tersusun rapi di etalase-etalase kaca yang memang sengaja disediakan.

Selaku penjual, Bagus mengaku senang karena sudah ada yang membeli dagangannya. Padahal, warga kompleks Kesehatan, Pahoman, Enggal, Bandarlampung, ini mengaku baru saja membuka stannya. ’’Tadi sempat tawar-menawarlah. Dari Rp25 juta menjadi Rp20 juta,” ungkapnya sembari tersenyum.

Bagus, salah satu pedagang yang ikut membuka stan mengaku senang dengan adanya kegiatan pameran ini. Warga kompleks Kesehatan, Pahoman, Enggal, Bandarlampung, ini mengatakan pembeli batu dilapaknya terdiri dari banyak kalangan. Mulai dari pengusaha hingga pejabat, seperti anggota DPRD, pejabat pemerintahan, hingga aparat yang datang ke rumahnya hanya untuk membeli batu cincin.

’’Untuk sekarang ini, harga yang termurah adalah batu akik jenis kalsedon (chalcedon) dengan harga Rp200 ribu. Kalau yang termahal adalah batu bacan bisa mencapai Rp75 juta,” katanya.

Selain kedua jenis batu itu, Bagus juga mengaku memiliki jenis lainnya. Seperti idocrase, pancawarna, bungur, atau kecubung, batu gambar, dan batu motif. ’’Namun, yang banyak dicari itu rata-rata dari harga Rp5 juta karena semua kalangan bisa masuk di harga tersebut. Yakni bacan, bungur, dan biru langit,” ungkap Bagus seraya mengaku, bisa mendapat omzet hingga Rp350 juta setiap bulannya.

Selain mencari keuntungan, pameran ini juga ternyata digunakan sebagian pihak untuk ladang beramal. Seperti yang dilakukan Ikatan Silaturahmi Lampung Minang Nusantara Gemstones dari Blambanganumpu, Waykanan. Stan ini mengaku, hasil penjualan selama pameran nantinya disumbangkan kepada para anak yatim piatu.

’’Selama ini, kita sudah mendapatkan rezeki yang berlimpah dari yang Maha Kuasa melalui pekerjaan ini. Karena itu, hasil penjualan di pameran ini akan kami salurkan ke anak yatim piatu sebagai bentuk rasa syukur kepada Sang Maha Pencipta,” kata Khairul Huda, pemilik stan.

Menurut dia, hasil penjualan selama pameran nanti disumbangkan melalui Panti Asuhan Mandiri Yayasan Shuffah di Blambanganumpu, Waykanan. Khairul mengaku, koleksi yang dia pamerkan berkisar mulai dari Rp250 ribu–Rp25 juta.

Terpisah, perwakilan manajemen Mal Simpur Centre, Isan, mengaku, ide pameran ini tercetus karena melihat minat masyarakat yang semakin besar terhadap batu akik dan mulia. Sehingga pihaknya memberanikan diri menggelar even pameran. Melalui ajang ini, diharapkan dapat terjadi proses penjualan, sertifikasi, lelang amal, hingga kompetisi batu sekaligus juga mengenalkan ragam batu akik asal berbagai daerah di nusantara.

’’Untuk pameran, kita bekerja sama dengan galeri, penghobi, dan perajin batu akik yang tersebar di Provinsi Lampung. Ini juga dalam rangka membantu dan memfasilitasi semua kalangan yang cenderung berusaha di sektor ini. Di samping memamerkan, mereka juga bisa menjual batu-batu itu,” ungkapnya.

Selain memberi ruang bagi para penjual, pihaknya juga memberi kesempatan kepada warga untuk membuktikan keaslian batu koleksi mereka. ’’Di sini, kami menggandeng dan bekerja sama dengan ACC GEM LAB Indonesia. Ini semata-mata agar masyarakat luas tahu khusus bagi penghobi bahwa batu yang dimilikinya asli alam/natural atau tidak,” tuturnya.

Selama tenggat waktu pameran, lanjut Ikhsan, pihaknya juga akan menggelar kompetisi batu. Adapun batu yang dikompetisikan adalah batu yang berasal dari daerah Sumatera, yaitu idocrase, bio solar (Aceh); sungai dareh (Sumatera Barat), blue chalcedony (Sumatera Selatan), amethyst atau bungur atau kecubung (Tanjungbintang, Lampung), dan batu bermotif atau gambar.

’’Persyaratan kompetisi cukup mudah. Batu sudah terikat cincin atau pendant dan tidak diperkenankan di-carving, memiliki sertifikat atau memo dari lab. Manapun, serta mencantumkan origin Indonesia dan tanpa treatment. Penilaian juri nanti berdasarkan standar FPN (Festival Permata Nusantara atau Bursa Permata),” katanya.

Ditambahkan, untuk memeriahkan pameran, di sela even itu pihaknya juga berencana menggelar spot photo session, pembagian doorprize, fashion show balita, dan lainnya. ’’Inti kegiatan ini adalah untuk memasyarakatkan batu akik dari berbagai wilayah nusantara,” ungkapnya.

Related Posts:

Mengenal Lebih Dekat Komunitas Kalimaya Tangerang



Berawal dari sebuah rasa penasaran mengenai keindahan sebuah “batu”. Kenapa banyak orang mengidolakan bahkan mencitai batu? Padahal secara kasat mata tidak begitu menarik bahkan yang lebih membuat bingung hanya untuk satu buah “batu” hanganya bisa setinggi langit.

Rasa penasaran kami pun terjawab setelah bertemu kang “AE” (inisial yg tidak mau disebut namanya) beliau menceritakan secara detail. Menurutnya (AE) “batu” itu merupakan karya seni yang diciptakan oleh sang Maha Pencipta yang mempunyai keindahan secara tersembunyi (inner beauty) dan tidak ada yang menyamai karena hanya ada satu di dunia. Setiap jenis batu memiliki keindahan masing-masing yang tidak dimiliki “batu” lainnya. Pesona keistimewaan “batu” ternyata sejak zaman dahulu sudah melegenda. Di zaman kerajaan masa dulu “batu” ternyata sudah banyak digunakan sebagai perhiasan para Raja-Raja untuk menambah kewibawaan.

Berdasarkan informasi yang diberikan oleh kang “AE” maka perlahanlahan coba melihat dan meneliti dan mulai mengkoleksi jenis batu-batuan yang ada seperti “safir, rubby, zamrud, garut, bacan dan lain-lain. Ternyata memang benar setiap “batu” memiliki keistimewaan tersendiri seperti batu “safir” yang memiliki keindahan warna dan pantulan sinar yang dipancarkannya bahkan ada yang membentuk kilau “star”, kemudian batu “bacan” batu yang dapat diibaratkan hidup, karena dari waktu kewaktu dapat mengkristal dalam artian warnanya dapat full memenuhi permukaan batu. Hal ini membuat semakin tertarik mengenai “batu”. Hingga pada suatu saat kami melihat sebuah “batu” yang memiliki keindahan warna yang tidak tertandingi, karena dalam satu “batu” memiliki lebih dari satu warna ada merah, kuning, hijau, biru, orange dan lain-lain, orang menyebutnya batu “kalimaya”. Menutrut asal usul nama kalimaya karena ditemukan di sebuah daerah bernama “Maja” salah satu kecamatan di Kabupaten Rangkas Bitung dan berada ditambangnya disekitar kali/sungai maka disebut “kalimaya”.

Di dunia “kalimaya” masuk dalam jenis batu “opal”. Kalimaya Banten merupakan batu yang unik menurut kami, karena dalam satu batu memiliki lebih dari 5 (lima) warna tidak ada jenis “batu” yang dapat menyamainya, biasanya dalam satu jenis batu maksimal menampilkan 5 (lima) warna tetapi tidak untuk kalimaya warna yang ditampilkan kalimaya jika lihat dari berbagai sisi dan sudut pandang yang berbeda akan terlihat warna yang berbeda pula itu termasuk yang membedakan dengan jenis batu lainnya. Selain keindahan warnanya kalimaya memiliki “corak” warna yang beragam ada berbagai macam sebutan corak untuk kalimaya seperti kembang jarong, kembang jarong sutra, kembang rintik hujan, kembang lembayung dan lain-lain, tetapi sayangnya kalimaya memiliki kekurangan yaitu batu kalimaya tidak sekeras batu lainnya. Hal tersebut tidak mengurangi hasrat kami untuk mencitai batu “kalimaya”. Sebagai penggemar berat batu “kalimaya” kamipun mencoba mengkoleksi batu varian kalimaya seperti, kalimaya black, kalimaya kristal, kalimaya susu, kalimaya proselen, kalimaya kopi dan yang lainnya dan membentuk kelompok pecinta kalimaya Banten dengan sebutan “JARONG SUTRA”. Sebagai seorang kolektor “batu” yang tinggal di Provinsi Banten menurut kami batu “kalimaya” merupakan hal yang wajib dimiliki karena berasal dari daerah sendiri

Related Posts:

Mundur Jadi Direktur Beralih ke Bisnis Batu Bacan

bang AnwarMeninggalkan pekerjaan sebagai salah satu Direktur Operasional PJTKI ternama dan kini beralih ke bisnis Batu Bacan

Berawal dari hobi mengoleksi batu dari tahun 1993 dan mantan seorang Direktur Operasional PJTKI selama 15 tahun berkecimpung di bisnis jasa pengiriman TKI dan jelang 4 bulan belakangan ini, memutuskan untuk pensiun dari pekerjaannya dan saat ini beralih usaha menjadi seorang pengusaha dan supplier Rough Batu Bacan dan Batu Garut.

“Ada kepuasan tersendiri di dalam melakukan pekerjaan baru di dunia perbatuan dan mendapatkan kebebasan waktu untuk keluarga dan untuk pekerjaan seperti sekarang ini. “ Jelas Bang Adhar di seputaran JGC beberapa waktu yang lalu kami jumpai. Dari sisi pendapatan terhadap pekerjaan saya sebagai pengusaha batu, rasanya jauh lebih menguntungkan dibandingkan pendapatan pekerjaan saya dulu, dan berat badan sayapun semakin bertambah hahahaha....” sambil tertawa beliau memberikan pandangan.

Alasan saya berdagang Rough di Batu Bacan dan Batu Garut berawal dari kecintaan saya terhadap batu tersebut, akan keindahan dan pesonanya yang membuat semua orang pasti akan tertarik. Dari situ saya berfikiran kenapa tidak dijadikan ladang bisnis?” Terang beliau. Saya tidak sendiri di dalam mengarungi usaha sebagai pengusaha Rough Batu Bacan dan Batu Garut, disamping saya adalah teman dan sahabat saya Bang Jul sebagai salah satu Master batuan tersebut yang sudah lama malang melintang di bisnis batu di seputaran JGC. Dari Bang Jul kita saling bertukar pikiran dalam menentukan kualitas bahan yang baik dan kurang baik.

Awalnya pihak keluarga komplain dengan pekerjaan saya saat ini, termasuk sahabat saya sendiri Bang Jul, juga memprotes “Kenapa kok keluar dari pekerjaan yang lama dan beralih ke bisnis batu yang tidak jelas sumber pendapatannya, sementara di pekerjaan yang lama sudah pasti mendapatkan sumber penghasilan yang tetap.” Lama kelamaan pola pikir mereka berbanding terbalik dengan apa yang sudah saya perjuangkan, mereka sadar dengan sendirinya, bahwa berbisnis batu sangat menguntungkan, dikarenakan sudah dapat menikmati sendiri hasil dari jerih payah saya selama berbisnis di batu. Dan saat ini, pelanggan saya sudah banyak dan dengan sendirinya jaringan terbentuk, asal kita paham akan etika di dalam berbisnis. Pesan saya kepada seluruh Gemslover tanah air, agar mencintai batuan lokal, dikarenakan batuan lokal tidak kalah indah dengan batuan luar negeri. Semakin kita mencintai batuan lokal, pastinya akan berpengaruh besar terhadap perekonomian bangsa sendiri.

Related Posts:

Walikota TangSel dan Narji Gelar Konferensi Press PESTA BATU

narji2Dalam rangka persiapan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Tangerang Selatan yang ke 6, Narji Gemstones sebagai penyelenggara “ Pesta Batu” yang ditunjuk Pemerintah Kota Tangsel akan menyelenggarakan event pameran, kontes batu, seminar batu, hiburan dan acara lainnya. Bekerjasama dengan Pemerintah Kota Tangerang Selatan, majalah Indonesian Gemstones, Pasar Kita Pamulang Kota, acara ini  akan diselenggarakan mulai tanggal 14 November hingga 30 November 2014. Memilih lokasi di Pasar Kita, jalan Pajajaran, Pamulang Tangerang Selatan, selain tempat yang strategis lokasi ini mempunyai cukup fasilitas parkir,  keamanan yang cukup memadai serta fasilitas pendukung pameran lainnya.

“ Diharapkan dengan adanya event ini, kota Tangsel mempunyai sebuah unit kegiatan ekonomi baru sebagai penggerak roda ekonomi masyarakat Kota Tangsel khususnya bagi pengrajin batu dan pelaku bisnis usaha batu”, jelas Hj Airin Rachmi Diany SH, MH, selaku Walikota Tangerang Selatan, menutup press conference event ini. Dalam kesempatan ini Narji Gemstones juga berharap event ini dapat menjalin tali silaturahmi sesama pengrajin dan komunitas batu khususnya wilayah Kota Tangerang Selatan sebagai langkah awal terbentuknya Komunitas Batu yang besar yang dapat membawa nama baik Kota Tangsel.

Related Posts:

Pameran dan Kontes Batu Tangerang Selatan Bersama Narji

narjiSebagaimana kita ketahui bahwa trend memakai perhiasan menggunakan batu akik sedang marak di semua kalangan. Batu akik adalah jenis batu permata yang berasal dari campuran mineral alam. Batuan jenis ini memiliki komposisi kimia alam yang berbeda-beda. Komposisi yang dikandungnya ini mempengaruhi struktur kristal di dalamnya, sehingga mempengaruhi tingkat kepadatan masing-masing batu. Bagi para pecinta batu mulia atau permata, tentunya tak asing dengan batu permata Kalimaya. Ternyata, batu permata Kalimaya berasal dari Kabupaten Lebak, Banten, hingga kini merupakan yang terbaik di dunia. Inilah yang menjadi latar belakang dibuatnya Event “Pesta Batu Kota Tangerang Selatan”. agar masyarakat Indonesia khususnya warga Kota Tangerang Selatan lebih dapat menghargai kekayaan alam yang dimiliki daerahnya menjadi sebuah kebanggaan. Untuk mempermudah komunikasi antar pecinta batu, diharapkan website ini dapat menjadi jembatan silaturahmi antara sesama pencinta dan pengagum batu akik dengan beberapa tahap penyempurnaan.

Related Posts:

Batu Garut Ikuti Berbagai Pameran di Bulan November

H.MamanSerangkaian jadwal pameran batu mulia telah menanti untuk diikuti, sehingga bagi H. Maman Soedarman, penggiat  Batu Akik Garut pemilik galeri Batu Garut Al-Hijr terus memacu semangatnya membuat aneka ragam koleksi Batu Garut dalam berbagai bentuk, baik liontin maupun batu cincin.



Menurut pemilik Galeri yang berada di kawasan sentra oleh-oleh dan kerajinan Garut Souvenir Center (GSC) di jalan Otosta Tarogong Kidul Garut ini, keikutsertaanya dalam pameran batu mulia tersebut semata-mata untuk  mengangkat nama Kabupaten Garut sebagai salah satu penghasil Batu mulia unggulan.



Kali ini sejumlah pameran yang akan diikutinya pada pertengah bulan Oktober 2014 mendatang adalah di Kawasan senayan para event otomotive serta di beberapa hari kemudian akan dilanjutkan dengan event di disebuah Mall besar di Jakarta



Hingga dipenghujung tahun 2014 ini, serangkaian pameran Batu mulia telah diagendakan Al hijr termasuk pada event HUT ke 6 Kota Tanggerang Selatan yang juga akan menyelenggarakan Pesta Batu Kota Tanggerang Selatan dengan acara Kontes Batu dan Pameran Nasional mulai tanggal 14 November sampai dengan 30 november 2014 mendatang.



Related Posts:

Kontes Batu Akik Sumatera di Pameran Batu Akik di Simpur Center

77Batu-AkikPameran Batu Akik di Simpur Center yang diselenggarakan 24 Oktober-9 November 2014 mengadakan kompetisi kontes batu akik khusus batu akik yang berasal dari Sumatera. Pendaftaran dimulai 24 Oktober - 4 November 2014 sedangkan penilaian dimulai tanggal 5 November-8 November 2014 dan pemenang diumumkan tanggal 9 November 2014.

Syech Hud Ismail bagian marketing Simpur Center Lampung mengatakan kelas batu yang dibuka untuk kompetisi khusus jenis batu akik dari Sumatera. "Batu akik Sumatera yang dikonteskan diantaranya jenis Amethyst/Kecubung (Bungur Tanjung Bintang), Sungai Dareh, blue chalcedony (Baturaja, Lampung Selatan), Idocrase Bio-Solar (Aceh), dan batu gambar. Dimana setiap jenis memiliki ukuran kecil maksimal 25 ct, ukuran sedang 26-50 ct dan ukuran besar lebih dari 50 ct," ujarnya saat diwawancara Saibumi.com Kamis 23 Oktober 2014.

Syarat umum yang harus dipenuhi kontestan diantaranya batu harus dalam keadaan terikat cincin (Pendant), batu tidak dicarving (diukir), batu memiliki sertifikat atau memo dari lab manapun dengan mencantumkan origin Indonesia.

Kriteria penilaian berdasarkan keserasian ikatan mencakup proporsi ikat terhadap batu, kebersihan ikat, dan keindahan kombinasi warna ikat. Kriteria penilaian berikutnya proporsi cutting dimana kesimetrisan dalam membentuk batu. Selanjutnya kriteria clarity, color, polish, transparancy (bening, jernih), dan fenomena khusus yang menjadi penilaian.

"Untuk penilaian warna akan dinilai seberapa jauh batu itu keluar dari warna idealnya menurut kelas batu (warna vivid). Jenis amethyst warna idealnya ungu tua, jenis lavender chalcedony warna idealnya ungu, jenis blue chalcedony warna idealnya biru, dan idocrase bio-solar warna idealnya hijau kecokelatan" tuturnya.

Related Posts:

Pameran Batu Digelar di Simpur Center Bandar Lampung

24syech hud ismailMulai tanggal 24 oktober hingga 09 November, penggemar batu akik di Bandar Lampung bisa memuaskan hobinya. Simpur Center Bandar Lampung menggelar pameran batu akik mulia 24 Oktober-9 November 2014 di lantai 2 gedung pusat perbelanjaan yang berada di Jl Raden Intan No.32 Tanjung Karang Pusat Bandar Lampung itu.

Tujuan dari acara pemeran ini untuk ajang silahturahmi antar pengrajin, penjual, dan pencinta batu akik di Lampung, serta meningkatkan penjualan bagi toko yang ikut berpartisipasi.

Syech Hud Ismail bagian Marketing mengatakan, Simpur Center menyediakan 32 stan dan sudah terisi penuh. "Selain pameran dari berbagai toko yang akan melakukan penjualan, pada acara besok ada juga sertifikasi dari ACC Gem Lab, lelang amal dan acara pendukung lain seperti doorprize, foto session" ucapnya.

"Semoga lewat pameran ini mengangkat sumber daya mineral, batu akik dari Lampung yang belum banyak diketahui seperti jenis amethyst atau lebih dikenal Bungur Tanjung Bintang, ada pula Blue Chalcedony dari Baturaja dan Lampung Selatan" tuturnya.

Related Posts:

Jenis-Jenis Batu Yang Ada di Aceh



ahli-batu-ir-sujatmiko-mengamatiKETUA Pusat Promosi Batu Mulia Indonesia yang juga seorang  geologist dan gemmologist, Ir H Sujatmiko, Dipl Eng, dengan bangga menyebutkan bahwa di Indonesia hanya Aceh yang memiliki batu mulia giok jenis ‘Nefrite Jade’.

Sujatmiko menyarankan agar Pemerintah di Aceh mampu mengolah potensi batu mulia tersebut untuk kesejahteraan dan kemakmuran Aceh.

“Awalnya kami menduga bahwa giok jenis Nefrite Jade ada di Jawa. Tapi setelah diteliti lebih jauh ternyata tidak ada di Jawa, melainkan adanya di Aceh,” kata Sujatmiko yang ditemui Serambi di kantornya, Pusat Promosi Batu Mulia Indonesia, Jalan Padjadjaran Bandung, Jumat (4/5) sore.

Dua daerah di Aceh yang menyimpan batu mulia ini adalah Nagan Raya dan Sungai Lumut, Aceh Tengah dan Gayo Lues. “Giok Nagan berewarna hijau terang dan giok Sungai Lumut hijau tua,” terang Sujatmiko.

Ia mengetahui potensi giok Aceh sejak 20 tahun lalu dan pertama kali berkenalan dengan giok dari Sungai Lumut. “Ketika itu ada seseorang yang membawa contoh batu Sungai Lumut, dan saya kaget ternyata sangat  luar biasa,” katanya. Belakangan ia mengetahui ada giok dari Nagan dengan warna hijau yang lebih terang.

Selain giok jenis Nefrit Jade, Aceh juga memiliki batu mulia lainnya yang disebut Fluorite, Rose Quartz, Serventen, Batu Kristal, Marmar Hitam, dan Idocrase. Beberapa jens giok Aceh saat ini memiliki harga tinggi di pasar perbatuan nasional, seperti Nefrite Jade dan Idocrase atau Lumut Aceh.

Sujatmiko juga terkejut saat mengetahui kalau berton-ton batu giok dari Nagan dibawa ke luar dari Aceh dalam bentuk bongkahan. Ia meminta Pemerintah agar melarang tindakan tersebut karena tidak membawa keuntungan apa-apa bagi Aceh.

“Sebaliknya batu-batu tersebut harus diolah di Aceh dan menumbuh-kembangkan pengrajin-pengrajin batu. Itu tugas pemerintah memfasilitasinya,” tukas Sujatmiko.

Ia juga mempersilakan Pemerintah Aceh atau Pemerintah Nagan Raya mengundang peminat batu mulia dari luar negeri dan melelangnya. “Bisa dilelang dengan melibatkan pihak asing, asalkan syaratnya harus diolah di daerah, bukan bongkahannya di bawa ke luar Aceh,” kata Sujatmiko.

Sujatmiko mengatakan Aceh harus bisa menjadi pelopor membuat aturan mengenai pemanfaatan batu mulia sehingga bisa menciptakan kesejahteraan bagi masyrakatnya. “Selama ini Pemerintah Indonesia tidak punya perhatian soal itu. Aceh bisa membuat terobosan,” katanya.

Related Posts:

Pedagang Batu Akik di Bengkulu Berpenghasilan Jutaan Rupiah

pasar bengkuluErwin, salah satu pedagang batu akik di sentra ini, mengatakan, telah berjualan di tempat ini selama tiga tahun. Dia menjual beraneka ragam jenis batu akik seperti batu sungai dareh, bacan, dan batu gambar. Batu-batu tersebut dibanderol mulai dari harga Rp 75.000 hingga puluhan juta rupiah, tergantung dari jenis batu.

Erwin mengaku sejak tahun 2014, ia bisa meraup omzet Rp 1 juta hingga Rp 2 juta setiap harinya. Tahun ini omzet naik, tapi sebelumnya omzet rata-rata hanya Rp 500.000 per hari.

Sementara Arnius, pedagang  lain yang telah berjualan di sentra itu sejak tahun 1987, mengaku mampu meraup omzet rata-rata per hari sebesar Rp 300.000. Sama halnya Erwin, ia menjual beraneka jenis batu, seperti batu gambar, merah siam, mata kucing, duri bulan, badar asam, dan batu lain yang dia asah sendiri dengan mesin asahan.

Arnius menjajakan batu-batu akik sembari juga menerima pesanan dari orang yang membawa batu sendiri dan  hanya minta di asah dan dipasangkan kerangka cincinnya.

Satu batu yang sudah berbentuk cincin dibanderol mulai harga Rp 75.000 hingga jutaan. Sedangkan untuk upah asah ia hargai Rp 15.000 per satu batu. “Kalau kerangka cincin dijual mulai dari Rp 25.000 sampai €“Rp 100.000.

Related Posts:

Batu Kinyang Asap ( Smoky Quartz )

kinyang asap

Batu kinyang asap (smoky quartz) tergolong batu-batu dari keluarga kuarsa. Warnanya dari cokelat sampai hitam dan warna batunya kelihatan seperti diselimuti asap (smoky). Warna batu kinyang asap dipercayai disebabkan oleh irradiasi alami atau oleh manusia. Seperti anggota anggota batu kuarsa lainnya batu ini mempunyai nilai keras 6-7 dalam daftar Mohs. Batu kinyang asap juga sering ditemui banyak garis garis tipis seperti rambut atau jarum kecil yang berwarna emas atau kuning kemerahan di dalamnya, garis garis tersebut terbuat dari titanium dioxide. Batu-batu ini amat digemari oleh orang-orang Skotlandia dan batu ini juga dijadikan batu nasional negara Skotlandia. Batu kinyang asap ini dapat ditemukan di berbagai belahan bumi, tetapi yang paling sering ditemukan di Skotlandia, Colorado, Brazil, Afrika dan Switzerland.

Related Posts:

Jenis, Ciri dan Proses Terbentuknya Batu Obsidian

batu obsidianObsidian merupakan batuan yang terbentuk oleh hasil kegiatan erupsi gunung api bersusunan asam hingga basa yang pembekuannya sangat cepat sehingga akan terbentuk gelas atau kaca daripada kristal dominan. Obsidian adalah batuan yang disusun secara keseluruhan dari kaca amorf dan sedikit kristal feldspar, mineral hitam dan kuarsa.

Massa Jenis                  : 2,36 – 2,5 gram/cm3

Warna                           : Warnanya bening seperti kaca dan warnanya kadang-kadang hitam mulus, merah tua, agak hijau atau abu-abu. Batu ini jarang yang berwarna kuning atau merah putih atau biru. Batu obsidian sering ditemukan dalam keadaan mengkilau mulus walaupun belum dipoles. Batu obsidian terbuat dari 70% silicon dioxide bahkan lebih dan jika tercampur mineral mineral tertentu warnanya akan berubah.

Karakteristik lain          : Batu obsidian mempunyai nilai keras 5-5.5 berdasarkan daftar keras Mohs dan termasuk batu mulia tanggung.

Manfaat                        :

    Dapat dijadikan sebagai perhiasan cincin

    Dijadikan kerajinan

    Di Itali, Perancis dan Belanda batu ini dipercayai sebagai jimat pengusir roh jahat yang harus dimiliki di tiap rumah.

Related Posts:

Pusat Penambangan Bahan Batu Bengkulu Ada di Muara Sahung


Muara Sahung2
















Muara Sahung adalah wilayah kecamatan di Kabupaten Kaur Provinsi Bengkulu, yang dapat dicapai kurang lebih 6 jam dari Kota Bengkulu. Di kawasan tersebut banyak didapati berbagai jenis batuan bahan akik seperti cempaka, lumut, giok dan sebagainya dengan berbagai warna yang indah.

Related Posts:

Alamat Lokasi Sentra Batu Akik Bengkulu

sentra batu akik bengkuluJika Anda berkunjung ke Kota Bengkulu, tidak ada salahnya Anda mengunjungi sentra batu akik di kota ini. Lokasi penjualan yang berlokasi di Pasar Minggu, Kota Bengkulu ini bisa jadi adalah surga bagi para penggemar dan kolektor batu akik. Sebab, para pedagang di sentra ini menjual koleksi batu akik yang cukup beragam.

Sebut saja, batu akik merah siam, mata kucing, duri bulan, badar asem, cempaka lima manis, sungai dareh, batu gambar, batu teratai, dan batu bacan.

Letak sentra ini cukup strategis, tidak jauh dari pusat kota Bengkulu. Sentra ini konon telah ada sejak tahun 1980-an. Awalnya, hanya ada sekitar lima perajin batu akik yang berjualan di sentra ini tanpa menggunakan kios. Mereka hanya membawa mesin pengasahan dan meja kecil untuk memajang beberapa batu akik yang telah diasah.

Seiring berjalannya waktu, jumlah penjual makin banyak. Kini terdapat sedikitnya 20 pedagang yang menjajakan beraneka ragam batu akik di sentra ini. Rata-rata pedagang sudah memiliki kios, namun masih ada beberapa yang hanya membuka lapak di pasar tersebut dengan satu mesin asah dan meja kecil tempat memajang batu-batu akik.

Kios-kios tempat para pedagang batu akik ini berjualan tidak mewah seperti penjual permata yang mungkin biasa kita lihat di mal, bahkan terkesan kumuh. Namun jangan dulu memandang sebelah mata, sebab para penjual batu akik di sentra ini bisa meraup omzet ratusan ribu hingga jutaan rupiah per hari.

Related Posts:

Kecubung Wulung Dibawa Pak SBY dari Bengkulu

kecubung wulung bengkuluPenggemar batu aji atau batu akik di Kota Bengkulu tentunya belum begitu mengetahui Pengrajin Batu Akik ‘Gonjor’. Pasalnya, lokasi tempat pengrajin ini tergolong berada di gang tepatnya di Jalan Rinjani RT 8 RW 003 Pesantren Pancasila Kelurahan Jembatan Kecil Kota Bengkulu atau tepatnya 50 meter sebelum Pondok Pesantren Pancasila.

Hampir semua jenis batu akik, secara lengkap dengan berbagai bentuk ukuran dan jenisnya tersedia disini. Harga yang dijajakan juga beragam, tergantung keinginan dan isi dompet Anda. Mulai dari batu seharga ratusan ribu hingga jutaan rupiah bisa ditemui di Pengrajin ‘Gonjor’.

Berbelanja disini, seperti berpetualang ke daerah penghasil batu akik. Loh kok? Pasalnya, disini Anda bisa menemukan batu yang sangat langka dan jarang ditemui di provinsi lainnya. Seperti, Batu Seleman Darah, Batu Sulaiman, Batu Safir, Batu Semer Mesem, Badar Perak, Batu Teratai Merah, Kecubung Ulung, Teratai Combong, Batu Alif, Tapak Jalak, Batu Jam Pasir, Batu Teratai Lipan, Batu Kinyang Es, Batu Fosil Jelatang, Batu Karang Semut serta jenis batu lainnya.

Menariknya, batu cincin asal Bengkulu jenis Batu Kecubung Ulung dan Batu Teratai sempat dibawa mantan  Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ketika menghadiri Hari Pers Nasional (HPN), Februari lalu sebagai cindera mata dari Provinsi Bengkulu.

Related Posts:

Cara Membedakan Batu Bacan Dengan Bacin (Batu China)

 batu bacan halmahera



Meningkatnya minat masyarakat penggemar batu akik menjadi lahan cari duit bagi para pedagang batu akik (gemstone seller) khususnya batu bacan Bacan baik jenis Bacan Doko maupun Bacan Palamea. Pedagang batu akik yang bermodal terbatas ikut memasarkan batu bacan ini dengan menjual batu akik jenis bacan kualitas rendah yang belum tembus sama sekali, atau batu bacan yang cacat karena sompel, retak(crack) dan penyakit batu akik lainnya, dimana pembeli setidaknya harus mengetahui cara merawat bacan agar kwalitasnya dapat ditingkatkan.Namun begitu kerap didapati oknum-oknum pedangang 'nakal' yang memanfaatkan fenomena ini dengan menjual batu bacan palsu, baik batu akik alami yang berwarna kehijauan tapi bukan bacan atau batu masakan yang dibentuk serupa batu bacan. Animo masyarakat yang besar terhadap batu bacan ini dapat saja menjadi incaran oknum pedagang yang berniat menipu pembeli yang kurang paham akan seluk-beluk batu bacan ini.Ada beberapa cara yang mudah membedakan antara bacan asli dengan yang palsu diantaranya:

  • Batu bacan asli (bukan bukan masakan) dapat menggores kaca saat digesekkan.

  • Sorot dengan lampu senter, kalau perlu dengan kaca pembesar,  perhatikan badan batu yang ditembus oleh sinar lampu senter, batu bacan asli akan terlihat memiliki warna dan serat yang khas yang berbeda dengan jenis batu akik lainnya yangb berwarna kehijauan.

  • Khusus untuk yang masakan, biasa disebut bacin (bacan cina), badan batu akan terlihat bening mulus tanpa serat atau guratan sama sekali.


Cara tersebut di atas memang belum menjamin keaslian batu bacan dan mungkin hanya dapat dilakukan oleh mereka yang sudah terbiasa melihat perbedaan batu, sehingga untuk pemula yang awam akan sulit membedakannya. Untuk keaslian batu, pembeli dapat bersepakat dengan pedagang untuk mengecek keaslian batu pada laboratorium khusus batu mulia (istilahnya di-memo) untuk identifikasi batu mulia (Gem ID/Identification) dengan memeriksa jenis, kekerasan, kwalitas, dimensi, dan asal batu.

Related Posts:

Ciri Bacan Yang Salah Cara Perawatannya

tipe-bacan-salah-prosesSelain karakter-karakter bahan bacan dengan Cara mengenal karakter tipe bahan bacan bentukan alam, karakter bahan bacan pada artikel ini umumnya terjadi karena bentukkan penggali, si pemilik atau penjual bahan bacan, seperti:

  1. Kesalahan saat dilakukan cara merawat bacan
    Akibat kesalahan dalam cara merawat bacan, bahan atau batu akik dapat saja mengalami kerusakan. Ciri kerusakan yang mudah terlihat adalah badan bacan terlihat coklat menghitam, ada bagian-bagian yang seperti terbakar, warna hijau bacan yang mati (berwarna hijau solid sedikit kekuningan), sisi-sisi badan bahan bacan yang gompelnya tajam-tajam. Umumnya kesalahan perawatan adalah saat melakukan pemanasan bahan dengan rekayasa suhu atau rusak karena pemakaian zat kimia tertentu.

  2. Kesalahan saat penggalian bahan bacan atau prosedur membagi (memotong) bahan bacan ke bentuk yang lebih kecil
    kesalahan yang dilakukan adalah ketika penggalian bahan bacan yang secara sengaja maupun tak sengaja terkena hantaman keras pada bahan bacan. Dapat juga karena kesalahan karena membagi bahan dengan cara memukulnya dengan palu besar atau kesalahan pada saat pemotongan dengan mesin potong yang mata gergajinya tidak seimbang putarannya (tidak senter). Rusaknya bahan bacan akibat kesalahan ini ditandai dengan adanya urat-urat patahan batu atau biasa disebut crack atau retakan. Kerusakan ini kadang tak bisa dilihat kasat mata, anda butuh kaca pembesar untuk melihatnya.


Demikian beberapa karakter atau tipe bahan bacan atau batu akik bacan yang bisa menjadi panduan dalam memilih bahan yang akan dibeli. Semoga artikel ini dapat meminimalasir kerugian anda.

Related Posts:

Batu Cincin Paling Mahal di Dunia

batu cincin termahalDunia perbatuan dihebohkan dengan sebuah cincin termahal di dunia seharga kurang lebih 25 milyar rupiah yang dipunyai seorang penyanyi asal negara paman sam. Seperti dilansir sebuah saluran berita ternama, cincin permata tersebut bernama ruby asal kolombia dan dihiasi berlian kecil dipinggirnya serta dibalut emas putih sebagai iketannya.


Ada juga seorang istri pesepak bola ternama mempunyai cincin safir yang tak kalah mahalnya. Dari uraian diatas membuktikan bahwa, batu mulia memang menjadi trend dan gaya hidup yang tak dipungkiri bahkan sampai mancanegara.


Bagaimana dengan indonesia? Negara yang kaya akan tambang batu mulia seperti bacan, giok, black opal, kalimaya,  zamrud dan lain sebagainya. Sudah sepatutnya batu mulia asal indonesia menjadi tuan rumah di negeri sendiri. Jangan sampai menjadi produk luar yang dibungkus untuk dijual kembali ke indonesia.

Related Posts:

Cara Memoles Batu Kecubung Tanduk

kecubung tandukBatu kecubung tanduk adalah jenis batu akik (agate) yang banyak ditemui dan dipakai para gemslovers yang sudah berumur. Menurut mitos orang tua batu yang mempunyai warna hitam tersebut sering dikaitkan dengan hal-hal yang mistis, terutama dunia paranormal.

 
Namun bila anda kebetulan memiliki batu kecubung tanduk, jangan risau dengan mitos tersebut, sebab sekarang harga jual batu kecubung tanduk yang berkwalitas bagus dibandrol 200-500 ribu rupiah. Untuk membuat batu tersebut tambah menarik, pemotongan bentuk kotak bisa menjadi pilihan.


Dan untuk mengkilapkan ikuti langkah-langkah dibawah ini:



  • Siapkan kertas intan yang masih baru

  • Tuangkan sedikit cairan serbuk intan

  • Lalu gosok sampai mengkilap


 

Bila tidak punya kertas intan, kulit bisa menjadi pilihan dengan cara digosok satu arah.

Related Posts:

Warga Bekasi Dilanda Demam Batu Akik

JayMasyarakat Kota Bekasi gemar mengoleksi batu cincin untuk melengkapi aksesoris
jari tangannya dengan model yang bervariasi.

Memakai batu cincin bukan sebatas perbincangan saja, namun menjadi gaya hidup serta menjadi bisnis yang menjanjikan dengan omset yang sangat tinggi.

Saat ini, ‪animo masyarakat untuk mengoleksi perhiasan tersebut seperti cincin, menjadi khas pernak pernik untuk menghiasi tangan mereka,sehingga sebagian masyarakat mengeluarkan uang banyak untuk memiliki batu yang disukai.


Salah satu pedagang batu cincin, Andi Irwansyah, mengatakan kepada bekasibusiness, Rabu (30/7/2014), beberapa jenis batu yang biasa dipakai untuk menghiasi tangan antara lain, cincin batu akik, batu mulia dan batu sintetis.

Bahkan, batu akik yang paling diminati di tanah air model jenis batu ini berwarna anggur seperti biru langit.

Selain, jenis batu mulia seperti zamrud, ruby, safir, kalimaya, serta  batu bacan juga diminati oleh warga Bekasi.

‪”Harga batu mulia, bermacam-macam, tergantung pada bahan mentahnya sebelum diolah menjadi perhiasan. Mulai dari Rp300 ribu rupiah hingga Rp2.500.000 ribu,” paparnya.‬

‪Dikatakan Andi, para penggemar cincin saat ini lebih cenderung mencari batu cincin yang bermotif seperti batu bacan. “Hebatnya, mereka mampu mengeluarkan uang sampai jutaan rupiah demi mendapatkan barang tersebut,” tambahnya.

‪Sedangkan, industri batu mulia, para kolektor batu mulia rela merogoh kocek hingga milyaran rupiah hanya untuk membeli sebuah batu mulia. Terlepas dari hobi, hal ini dinilai terlalu berlebihan. “Biasanya untuk batu mulia seperti blue safir, zamrud, ruby diminati kalangan atas high class pejabat,” tandasnya.

Related Posts:

Koleksi Batu Cincin Narji Cagur

narjiMeski jarang mengenakan cincin batu akik, tapi Narji ternyata kolektor batu alam. Berbagai bongkahan besar batu ada di kediamannya, sebagai tanda memang ia pecinta batu yang kerap 'dijadikan' mata cincin itu.

Sebenarnya, sejak kapan sang komedian ini tertarik batu?

" Sejak muda aku sudah mengoleksi batu. Awalnya sih hanya kenal, akhirnya jatuh cinta," ujarnya.

Setengah berseloroh, Narji mengatakan koleksinya sangat banyak. Malah kalau dikumpulkan bisa dibuat 'bangunan'.

" Sudah bisa tuh bangun kontrakan, tinggal tanam, beli semen sudah jadi fondasi" paparnya tergelak.

Meski kerap memburu batu hingga ke pelosok daerah, namun Narji mengaku paling senang mengoleksi batu dari Garut, Jawa Barat. Selain bentuknya yang menarik, warna batu Garut dikatakan Narji sangat istimewa.

 

Begitulah sepenggal kisah tentang hobi Narji mengoleksi batu. Sekalipun harus merogoh kocek dalam-dalam, Narji tak peduli. Sebab ia memang cinta batu.

Related Posts:

Batu Akik dari Bengkulu dan Jambi Laris di Pasaran

153351_barubengkuluBatu akik dari Bengkulu dan Jambi sepertinya akan bisa menjadi saingan batu alam dari bacan, Maluku. Hal ini tampak terlihat dari Pameran Pangan Nusa dan Produk Dalam Negeri Nasional di Monas, Jakarta Pusat.

Pemilik Agate Gallery, Mulfiko (31), mengatakan sejak hari pertama pameran tempo hari, produk dagangannya lumayan ramai diserbu pembeli. Sejumlah produk batu akiknya seperti cempaka, limo manis, kecubung ulung dicari masyarakat Jakarta.

"Lumayan bang. Ini yang banyak ditanya kecubung ulung, teratai, sama limo manis. Kalau teratai itu cantik karena motifnya," ujar Mulfiko saat ditemui di standnya dalam Pameran Pangan Nusa dan Produk Dalam Negeri Nasional di Monas, Jakarta Pusat.

Dia menceritakan kalau di kampung halamannya, Bengkulu, bisnis batu akik lagi moncer. Namun, batu-batu akik asli lokal seperti teratai, limo manis, cempaka menjadi raja di daerahnya. Adapun batu-batu seperti safir, ruby, dan garut kurang diminati.

"Kalau di daerah Bengkulu begitu. Paling bersaing sama batu bacan. Nah, ini batu-batu Bengkulu saya coba bawa ke sini karena langganan saya ada banyak dari Jakarta," sebutnya.

Untuk harga, dia mengatakan tergantung motif dan ukuran. Tapi, untuk saat ini, masyarakat ibukota banyak yang mencari kecubung ulung. Harga batu ini berkisar Rp 5 juta - Rp 10 juta. Begitupun dengan limo manis dan cempaka yang merupakan batu asli dari perbukitan di Bengkulu serta Jambi. Kalau motifnya bagus, harga batu akik ini bisa tembus Rp 15 juta - Rp 50 juta.

"Motifnya ada yang cewe, terus gambar rumah, hewan, terus bayi. Ini yang dicari karena susah cari yang begitu. Banyak orang Jakarta nanya. Kalau mesen, bisa saya cari'in motif-motif yang unik kayak begini nih," katanya sambil menunjuk batu akik cempaka bermotif wanita berambut panjang.

Karena mengklaim dagannya laris, Mulfiko berencana buka cabang toko batu akik di Jakarta. Apalagi, dia mengaku sudah ada langganan dari Kelapa Gading dan Pluit, Jakarta Utara. Dalam pameran produk di Monas, dia mengklaim merupakan satu-satunya pengrajin batu akik Bengkulu dan Jambi.

"Langganan ini mereka datang waktu acara MTQ di Jambi itu. Saya buka di Monas, mereka kemarin datang juga. Ya, Alhamdulillah, pede aja kalau bersaing mah," sebutnya.

Related Posts:

Demam Batu Merambah Ke Kalangan PNS Kota Bekasi

pns cincinBatu akik atau batu cincin saat ini sedang menjadi trend tersendiri PNS PEMKOT BEKASI yang gemar mengoleksi atau menggunakan perhiasan tersebut sebagai cincin, mereka tak segan-segan mengeluarkan kocek hanya untuk mendapatkan batu akik yang mereka sukai.

Saat ini Batu akik yang paling diminati di tanah air adalah batu akik jenis anggur seperti biru langit dan kecubung, selain batu mulia seperti Zamrud, Ruby, Safir, kalimaya dan batu bacan  Di Indonesia ada beberapa daerah yang biasa menghasilkan batu ini, seperti provinsi Banten, Sumatera Barat, Lampung dan Kalimantan.

Setiap tahunnya tren batu cincin mengalami perubahan saat ini para penggemar lebih cenderung mencari batu akik yang bermotif, seperti menyerupai bentuk gambar ataupun tulisan,hebatnya mereka bisa mengeluarkan uang hingga jutaan rupiah.

Budaya batu akik ini telah lama berkembang sejak zaman Kerajaan dahulu bedanya dahulu mayoritas pengguna batu akik adalah dari kalangan orang-orang tua Atau laki-laki dewasa, saat ini para anak muda juga banyak yang menggemari atau mengoleksi batu alam ini.

Bagi orang Indonesia kebanyakan, batu akik lebih digemari karena masih terbalut mitos soal ‘penghuni’ yang bisa menambah pamor hingga kekuatan pemiliknya.

Related Posts:

Pameran dan Wisata Batu Mulia akan Ada di Jakarta Timur

walikotaTingginya animo masyarakat untuk mengoleksi batu mulia rupanya mendapat perhatian dari Pemkot Jakarta Timur.

Setelah terdapat Jakarta Gems Center di kawasan Rawa Bening, Jatinegara, kini pusat perbelanjaan batu mulia juga ada di Grand Cakung, Jalan Raya Bekasi, Jakarta Timur.

 

"Melihat kondisi itu kita mau jadikan Jakarta Timur sebagai destinasi batu mulia. Ke depan akan ada dua pusat penjualan batu mulia dan Jakarta Timur akan memiliki ikon baru sebagai tempat berburu batu akik," ujar HR Krisdianto, Walikota Jakarta Timur usai membuka pameran batu mulia di Grand Cakung,

 

Dikatakan Krisdianto, saat ini antusias masyarakat berburu batu mulia maupun batu akik cukup tinggi. Terlebih, letak Grand Cakung juga berada di lokasi yang strategis. "Nanti akan diatur sedemikian rupa seperti larangan merokok agar pengunjung betah," kata Krisdianto seperti dilansir Berita Jakarta.

 

Ditambahkan Krisdianto, terselenggaranya pameran ini memang tidak terlepas dari peran swasta. Namun, mereka juga membutuhkan dukungan dari pemerintah. Terlebih, hingga kini banyak masyarakat yang belum tahu mengenai sentra baru akik di Grand Cakung ini.

 

Sementara itu, dalam pameran kali ini diikuti pecinta dan penjual batu akik dari seluruh Indonesia seperti Aceh, Palembang, Pekanbaru, Makassar, Raja Ampat, Jakarta, dan Kalimantan.

 

Adapun beberapa batu mulia yang dipamerkan antara lain, sapphire, ruby, merah delima, emerald, jamrud, opal, kalimaya, chyrsoprase, giok, jade, cat eye, amethyst, topaz, agate, chalcedony, garnet, aquamarine, dan peridot.

Related Posts:

Cara Treatment Batu Mulia Blue Sapphire

blue sapphireSapphire yang banyak beredar sekarang di pasaran telah mengalami treatment di laboratorium dan sangat susah mendapatkan sapphire tanpa treatment dan yang benar-benar natural,bila ada harga perkaratnya bisa mencapai 10 juta per carat tergantung dari kualitasnya.
Pada dasarnya sapphire-sapphire yang didapatkan dari tambangnya tidak memiliki warna yang pucat clarity yang kurang bagus,hanya 1% peluang mendapatkan sapphire yang memiliki warna dan klarity yang bagus dan jika ada harganya sangat mahal.

dan dibawah ini akan saya sebutkan macam-macam treatment yang biasa diterapkan pada sapphire

1.Heat : treatment yang disetujui dan banyak diterapkan pada batu sapphire adalah heat treatment, heat treatment dilakukan untuk mempercantik tampilan batu sapphire,dan treatment ini sudah dipakai dari zaman dahulu

2.Diffusion : treatment ini digunakan pada sapphire dengan cara menambahkan bahan kimia khusus atau yang mirip dengan susunan kimia sapphire dan dipanaskan pada suhu yang sangat tinggi,dan menghasilkan warna sapphire yang lebih tajam dan kuat, treatment ini juga biasa digunakan untuk memunculkan efek "starism" pada sapphire dengan bentuk cabochon atau bulat. treatment ini kurang disetujui oleh ahli-ahli gemology karena "sudah tidak natural". dan dipasaran jika ada dua batu sapphire identik maka sapphire yang terkena diffusion treatment lebih murah harganya dibanding sapphire yang hanya terkena heat treatment,

3.glass filled/flux : treatment ini bisanya digunakan agar klarity sapphire menjadi lebih bagus atau batu terlihat bersih. biasanya sapphire dilubangi untuk memudahkan inclusion pada sapphire dibakar sampai meleleh dan dikeluarkan  dan lubang bekasnya ditutupi dengan bahan kimia crystaline sehingga menhasilkan sapphire yang bersih dan bening seperti kristal, treatment ini memerlukan biaya yang mahal dan kurang disetujui oleh ahli-ahli gemology karena sangat sulit untuk dideteksi

4.synthetic : pada dasarnya syntetic sapphire adalah sapphire asli hanya saja pembentukan batuannya tidak didalam perut bumi dan tidak didapat dari daerah pertambangan melainkan buatan manusia di laboratorium dengan teknologi yang canggih sehingga proses pembentukannya sama seperti di dalam perut bumi.yang menyebabkan sapphire ini tetap dibilang asli adalah susunan kimianya sama dengan sapphire yang didapat dari pertambangan.biasanya para penjual perhisan tidak memakai batu sapphire ini karena mereka menganggap batu sapphire ini sama dengan imitasi.

5.sapphire imitasi : sapphire imitasi banyak beredar di pasaran dan dijual oleh penjual yang "nakal" biasanya sapphire imitasi ini terbuat dari zircon imitasi,spinel imitasi,intinya bukan batu tetapi material berbahan crystalin yang diberi warna biru.

Related Posts:

Alamat Pusat Penjualan Batu Permata di Solo

soloKETIDAKPASTIAN pembeli serta standar harga, sering kali menyebabkan batu mulia sulit dipandang sebagai investasi. Akibatnya, tak jarang para pemilik batu mulia justru mengalami kerugian besar, ketika sedang menjual kembali barang berharga itu. Mereka tak bisa berbuat lain, karena pasar barang tersebut memang terbatas; tidak seluas pasar logam mulia yang dipahami seluruh lapisan masyarakat.


Kondisi seperti itu, kini berangsur-angsur mulai berubah. Seperti halnya logam mulia, batu permata kini menjadi alternatif untuk berinvestasi.

Di Jawa Tengah, lokasi khusus penjualan batu permata itu ada di Solo, tepatnya di Jalan Urip Sumoharjo No 107. Galeri yang dibuka pada awal bulan ini, sesuai prediksi, ternyata memeroleh sambutan yang baik dari masyarakat. Mereka yang belanja bukan saja dari Solo, tapi juga dari Kudus, Yogyakarta, Semarang, dan kota-kota lain.

Di tempat itu, konsumen dapat memeroleh aneka batu permata seperti ruby, amethyst, topaz, emerald, sapphire, alexandrite, diamond, dan garnet.

Batu permata itu dipadu dengan emas putih atau kuning dalam bentuk cincin, gelang, giwang, kalung, dan sebagainya. Perpaduan dalam desain-desain mutakhir, banyak menarik minat pengunjung, terutama para wanita. Harga yang dipasang di galeri itu, dari Rp 2 juta hingga Rp 350 juta. Marketing PT Guna Inti Permata (GIP) Jakarta, pemilik galeri itu, Ir M Nashim Khan menjelaskan, Kota Solo menjadi incaran pertama setelah Jakarta untuk memasarkan batu permata karena daerah tersebut dipandang sangat potensial. "Di Kota Solo, banyak pencinta batu permata," katanya.

Selain itu, di kota tersebut banyak terdapat perajin yang bisa mengasah batu mulia. Sinergi antara pihaknya dan para perajin dalam memenuhi permintaan konsumen, menjadi pertimbangan tersendiri, sehingga pusat penjualan permata di Jawa Tengah ditempatkan di Kota Bengawan tersebut.

Dengan berdirinya galeri itu, tak ada lagi alasan pemilik batu permata akan mengalami kesulitan dalam bertransaksi. Bahkan Pimpinan Galeri, P Handoyo menegaskan, investor batu permata dalam waktu tertentu dijamin akan memperoleh keuntungan yang cukup signifikan. PT GIP mengeluarkan program eksklusif yang disebut Investment Guarantee System (IGS), yakni memberikan jaminan bahwa pihaknya akan membeli kembali batu mulia yang telah dibeli konsumen dengan harga relatif meningkat dari tahun ke tahun berdasarkan persentasi dari harga pembelian semula.

Related Posts:

Cara Mengkilatkan Batu Cincin dengan Alumunium Foil

bungkus rokok 3 jpeg
Kita sama-sama tau bahwasannya Trend batu permata maupun batu mulia yang saat ini sedang menjalar di indonesia, membuat harga batu permata semakin melonjak tinggi.

Dahulu kala batu permata (batu akik) identik dengan perdukunan, tapi sekarang image yang melekat tergusur dengan fashion batu permata yang harganya bisa mencapai jutaan bahkan puluhan juta rupiah.

Untuk menjaga keindahan batu permata sobat semua, saya punya tips khusus agar bisa membuat batu permata lebih kinclong.

  1. Gunakan alumunium foil bekas bungkusan rokok, lipat hingga bisa digunakan lalu gosok secara perlahan kesemua bagian batu permata.

  2. Gunakan kulit asli untuk memoles batu, poles dengan satu arah.

  3. Gunakan bambu untuk memoles kalau ada bambu yang hitam, karena bambu yang berwarna hitam dipercaya bisa mengkilapkan batu permata.

  4. Gunakan kertas serbuk intan, kertas jenis ini bisa dibeli dari toko penjual batu permata dirawa bening.


Semakin rajin sobat merawat dan memoles batu permata yang dimiliki, semakin bagus dan mengkilap hasilnya.
Demikian informasi yang ingin saya samapaikan semoga sukses
Selamat mencoba.

Related Posts:

Tempat dan Lokasi Penggosok Batu Cincin

penggosok batu cincinSegala sesuatu yang berhubungan dengan batu ternyata bisa menghasilkan uang yang lumayan bagi sebagian orang. Contohnya adalah pengerajin batu, penjual kulit, amplas, senter dan pernak-pernik batu permata.

Banyak orang yang berhasil dengan tren batu permata dengan hanya menjual bahan batu (rouh). Mereka biasa memesan langsung dari para penambang dengan harga murah dan menjual lagi setelah dipotong dengan bentuk kotak dengan harga mahal.

Usaha Poles dan bentuk pun marak di berbagai tempat mulai dari pasar dan kios dipinggir jalan. Peminatnya pun banyak mendatangi kios tersebut dengan alasan malas pergi ke rawa bening.

Berikut ini adalah tempat-tempat yang biasa terdapat kios batu untuk membentuk dan memoles:

  1. Pasar tradisional

  2. Pinggir jalan ramai

  3. Terminal bus

  4. Stasiun kereta api

  5. Bantaran sungai


Tempat-tempat tersebut pun hanya sebagian kecil dan masih banyak lagi yang belum bisa saya utarakan.

Related Posts:

Batu Hasil Pengrajin LP Nusakambangan Binaan Bob Hasan Tembus Pasar Ekspor

bob hasanPENGUSAHA yang dulu kerap dijuluki ''raja kayu'' Indonesia, Muhammad ''Bob'' Hasan, semenjak bebas atau keluar dari Lembaga Pemasyarakatan (LP) Batu, Nusakambangan, Kabupaten Cilacap, ternyata sudah dua kali mengunjungi LP tersebut.


Kunjungan yang dilakukan Bob merupakan kunjungan kali kedua. Kunjungan kali pertama dilakukan tak lama setelah mantan menperindag Orde Baru (Orba) itu dinyatakan bebas, yakni antara Maret-April 2004.

Dengan mengenakan celana panjang gelap dan baju merah muda, Bob Hasan ditemani beberapa orang kepercayaannya datang ke LP Batu guna melihat perkembangan usaha kerajinan batu akik hasil binaannya.

Selama menjadi penghuni LP, Bob Hasan memang banyak melakukan kegiatan positif. Yang dilakukan dia tidak hanya sekadar mengembangkan usaha kerajinan batu akik, tetapi juga pembinaan kepada para napi lain. Mulai dari soal kebersihan sampai pada soal ibadah dan olahraga.

Kepala Seksi Bimbingan Narapidana LP Batu, Indarto Prihmono BcIP, di sela-sela menerima kedatangan pengusaha itu di ruang tamu mengatakan, perhatian terhadap kebersihan di lingkungan LP Batu sangat besar.

Dulu sebelum ada Bob Hasan, para napi mandi di kamar mandi terbuka yang kotor karena tidak pernah dikuras. Pipa air di lingkungan LP yang terbuat dari besi juga dibiarkan berkarat dan bocor di sana-sini.

Namun setelah ada dia, bak mandi yang semula kotor langsung menjadi bersih. Sebab, dia mengajak napi yang lain untuk membersihkannya.

Pipa besi yang telah berkarat dan bocor juga diganti dengan pipa paralon sehingga tidak ada yang bocor lagi. Tidak hanya itu, dapur dan ruang atau kamar para napi sekarang juga selalu dalam keadaan bersih. ''Saya memang selalu menekankan kepada sesama napi untuk hidup sehat. Cara yang paling mudah ya dengan menjaga kebersihan. Jadi saya selalu mengingatkan kepada semua warga binaan di LP Batu soal kebersihan. Seperti jangan meludah atau membuang puntung rokok sembarang di dalam kamar. Ternyata mereka mau menuturi nasihat saya, jadi sekarang semua kamar napi selalu bersih. Tak ada lagi ludah atau puntung rokok,'' kata Bob Hasan yang saat itu duduk di samping Kasi Kegiatan Kerja LP Batu, Srianto SPd.

Melihat Bengkel

Usai berbincang soal kegiatan Bob Hasan ketika masih di LP Batu, sekitar pukul 12.30 atau tepatnya setelah jam istirahat napi selesai, Kepala LP Batu Sudwi Haryatmo BcIP SPd mengajak tamunya ke bengkel kerja tempat para warga binaan mengasah puluhan atau bahkan ratusan butir batu akik berbagai warna dan bentuk.

Kedatangan rombongan mendapat sambutan yang luar biasa dari warga binaan yang sedang bekerja mengasah batu akik. Di antara mereka langsung menyambut dengan menjabat tangannya. Bahkan ada yang mencium tangan pengusaha itu.

Sikap Bob Hasan memang cukup familier. Semua warga binaan yang sedang mengasah akik disalami satu per satu. Bob Hasan pun tidak segan-segan menanyakan kepada warga binaan, kapan akan bebas dari LP Batu.

Menurutnya, setiap napi yang bekerja di bengkel tempat mengasah batu akik akan mendapat upah. Setiap hari mereka diwajibkan menabung Rp 500. Uang itu disimpan di koperasi. Uang tabungan mereka dibagikan setahun sekali. Setiap penabung diberi jasa 100%.

''Kalau tabungan mereka Rp 30.000, maka jasa atau bunga yang diterima juga Rp 30.000. Dengan menabung seperti itu, napi yang bebas ketika akan pulang ke kampung halamannya tidak merasa kebingungan. Sebab, dia punya uang untuk ongkos pulang. Bagi yang belum bebas, uang tabungan tersebut dapat digunakan keperluan lainnya,'' katanya.

Warga binaan LP Batu hanya bekerja mengasah akik. Sedangkan pemotongan batu dilakukan di luar LP, tepatnya di Jl Gayam RT 7 RW 10 Kelurahan Tambakreja. Dengan cara seperti itu, di dalam bengkel kerja tidak ada perkakas kerja yang tajam. Hal itu untuk menghindari jangan sampai perkakas tersebut digunakan untuk berkelahi.

''Kalau ada perkakas yang tajam, wah bahaya. Nanti kalau ada napi yang ribut, perkakas tersebut bisa digunakan untuk berkelahi. Bisa ribut nanti kalau sampai terjadi seperti itu.''

Batu yang diasah di LP Batu tidak semua berasal dari Nusakambangan. Sebab, ada juga batu yang didatangkan dari Surabaya dan Sumatera. Bahkan, ada pula yang didatangkan dari India dan Srilangka. Jenis batu yang digunakan pun bermacam-macam. Ada batu obsidan hitam, obsidan biru, obsidan cokelat, obsidan hijau, jasper, cristal, kecubung, badar, dan beberapa jenis batuan lainnya.

Setelah batu dipotong dengan berbagai ukuran dan diasah menjadi beragam bentuk, maka semua batu yang sudah jadi dikirim ke Yogyakarta atau Surabaya. Di Yogyakarta dan Surabaya, batu-batu tadi ''disulap'' menjadi perhiasan dengan beragam bentuk. Perhiasan dapat berupa kalung, anting-anting, gelang tangan, gelang kaki, bross, atau pin. Bahkan, ada juga yang dibuat menjadi tasbih.

Perhiasan tadi tidak hanya dijual di pasar dalam negeri, tetapi juga diekspor ke mancanegara. Penawaran ke pasar luar negeri dilakukan melalui internet. Permintaan terbanyak datang dari Amerika. Harganya bervariasi, mulai dari yang seharga Rp 300.000 sampai yang di atas satu juta rupiah. Tergantung pada model dan banyaknya batu mulia yang digunakan.

Ketua Persatuan Batu Mulia Seluruh Indonesia Ir Sujatmiko pernah datang ke LP Batu untuk melihat dari dekat kegiatan kerajian batu akik yang dilakukan napi. Pada kesempatan itu dia juga memberikan pembinaan tentang pembuatan batu mulia kepada napi.

''Pak Sujatmiko melakukan pembinaan selama enam bulan. Setelah dibina, hasilnya lebih bagus. Bahkan lebih bagus dari yang diajarkan oleh Pak Sujatmiko sendiri,'' kata Bob Hasan sambil tertawa.

Menurutnya, usaha pembuatan batu akik di LP Batu tidak pernah mengalami kendala yang berarti. Satu-satunya kendala yang dirasakan hanya menyangkut tenaga kerja dari napi.

Sebab, napi tidak selamanya berada di LP Batu. Banyak warga binaan yang sudah mahir mengasah batu akik, tetapi harus meninggalkan LP karena sudah bebas. Akibatnya, dia harus mengajari lagi dari nol warga binaan yang baru masuk ke LP Batu.

''Kalau memang mau, nanti napi korupsi pun kita ajari mengasah batu akik. Semestinya mereka mau. Sebab, di dalam LP, kalau tidak ada kegiatan, akan menjenuhkan. Kalau banyak kegiatan, sudah satu bulan di LP pun terasa seperti baru kemarin.''

Dia mengatakan, para napi GAM yang ada di LP itu juga dilatih mengasah batu akik. Semua pelatihan dilakukan dalam pengawasan petugas LP. Pelatihan tersebut sekaligus untuk membekali mereka.

Diharapkan keterampilan mengasah batu akik yang diperoleh selama di LP Batu dapat digunakan sebagai modal untuk membuka usaha kerajinan batu akik di daerah asal mereka.

Related Posts:

Cara Merawat Batu Bungur Tanjung Bintang

bungur tanjung bintangDi Indonesia Kecubung banyak ditemukan di daerah kalimantan tapi juga ada di daerah daerah lain seperti jawa barat. Selain di Indonesia, Kecubung atau Amethyst ditemukan juga di Brazil, Canada, India, Russia, Madagascar, Namibia, Sri Lanka dan Amerika (Colorado, Georgia, Montana, North Carolina, Pennsylvania, Rhode Island, Virginia). Amethyst adalah lambang Batu Permata dari negara bagian South Carolina-USA (US State Gemstone of South Carolina) dan dari negara bagian Ontario-Canada (Canadian State Gemstone of Ontario, Canada).



Cara Merawat Batu Bungur Tanjung Bintang


Bersihkan Kecubung atau Amethyst anda di alat pembersih perhiasan ultrasonic atau dapat pula dengan menggunakan air hangat yang sudah diberi sedikit sabun khusus, kemudian sikatlah perlahan dengan sikat berbulu halus. Jaga jangan sampai Amethyst anda terkena panas atau sinar matahari yang sangat terik dalam waktu lama karena warna batu akan memucat.

Related Posts:

Ciri-Ciri Bahan Batu Akik dan Cara Memilihnya

bahan akikBanyak sekali orang2 memakai atupun memiliki batu akik,namun ia sendiri tidak tahu asal muasal dari batu indah yang satu ini..

Seperti yang kita ketahui,,,batu akik adalah batu yang terjadi akibat pengkristalan mineral dalam kurun waktu yang sangat panjang dan kemudian menjadi sebuah bongkahan yang sering disebut ‘’BAHAN”

Kenapa sih kita harus melakukan hal2 yang aneh tersebut jika kita punya cara lebih sederhana dan lebih mudah...Berikut cara mencari “bahan” batu akik :

  • modal utama dalam mencari batu akik adalah Palu..Kenapa palu???karena pada saat menemukan sebuah batu kita harus memecahkan sedikit sang batu agar dapat melihat isi dalamnya,apakah itu batu akik atau batu biasa.



  • Batu akik tersebar di daerah mana2,,baik di gunung,dalam tanah,sungai ataupun di pantai tergantung jenis akiknya.,,bisa juga di bawah pohon pisang tergantung dimana pengkristalan terjadi.



  •  Pada umunya ketika kita memecahkan sebuah batu,jika batu tersebut adalah batu akik maka akan memiliki warna mencolok,bermotif,ada yang tembus dan memiliki serat2 seperti kaca tergantung jenis. Tapi ingat disaat memecahkan batu jg gunakan segenap tenaga anda,cukup sedikit saja.



  • Akik pantai lebih mudah pecah di banding akik yang berada di sungai apalagi di gunung,,di karenakan pengkristalan di sungai dan di gunung lebih sempurna karena tidak memiliki kadar garam.



  • Carilah lokasi yang jarang di kunjungi oleh orang2 baik itu pantai,sungai atau gunung karena kesempatan untuk mendapatkannya lebih besar.



  • Ketika anda mendaptkan sebuah batu harap direndam ke dalam air dan agak di bersihkan terlebih dahulu agar mendapatkan warna luar pada batu tersebut



  • Gunakan insting kolektor anda dalam mencari batu ini



  • Pergilah ke tempat yang terkenal akan sumber daya alam batu akiknya

Related Posts:

Cara Merawat Bacan dengan Pocari Sweat

toples batuPeminat bahan bacan muda mengandung kapur ataupun logam umumnya telah mengetahui resiko yang akan didapat ketika akan membeli bahan tersebut. Selain karena harga yang lebih murah, mereka berspekulasi karena memiliki kiat cara merawat bacan seperti itu. Kiat-kiat itu biasanya jadi rahasia karena didapat berdasarkan coba-coba yang beresiko.


Sebelumnya kenali dulu ciri-ciri bacan muda atau bacan kapur. Sehingga bisa ditentukan treament bacan yang tepat. Berikut dirangkum cara merawat bacan kapur yang diperoleh dari para pedagang atau spekulan. Meski mereka sendiri tidak menjamin tingkat keberhasilan yang sama, tak ada salahnya anda mengetahui kiat-kiat treatment bacan, siapa tahu bisa berguna untuk anda.

  1. Siapkan minuman Pocari Sweat (Minuman mengandung ion)

  2. Sediakan bejana kaca (mis. toples, botol bermulut besar) yang memiliki penutup rapat, yang dapat menjadi wadah dan mampu uap air.

  3. Taruh bahan bacan yang telah dijemur tadi ke dalam becana kaca kemudian isikan pocari sweat atau minuman ion sampai benar-benar merendam bahan.

  4. Letakkan di tempat yang aman dan lakukan perendaman dengan cairan ion ini dari malam hingga pagi hari.

  5. Sediakan bejana logam (mis. wajan, panci masak mie), yang dapat menjadi wadah dan mampu menghantar panas dengan baik.

  6. Pindahkan dari toples bahan bacan dan taruh ke dalam wadah logam kemudian isikan dengan air tanah (mengandung mineral alami) hingga air merendam bahan bacan.

  7. Lakukan penjemuran langsung di bawah terik matahari dari pagi hingga malam.

  8. Ulangi prosesnya selama 14 hari.

  9. Perhatikan untuk mengganti air dan cairan ion jika terlihat warna cairan mulai berubah atau kotor.

  10. Perhatikan pula detil bahan bacan agar anda tahu apakah ada kemajuan dari proses treatment bacan ini.

  11. Proses penjemuran dan perendaman juga boleh dicoba mis. 3 hari perendaman dan 3 hari penjemuran.


Pada umumnya proses di atas mampu mengangkat kapur. Hal ini dapat terlihat pada permukaan bahan bacan yang memutih di bagian luar pada saat kering. Ada baiknya bagian yang memutih ini digosok atau disikat sampai bersih bahan bacannya sebelum dilakukan proses ulang cara merawat bacan dengan cairan ion.
Meski secara ilmiah belum diketahui, namun spekulan yang menggunakan cara ini menganalisanya sendiri dengan kemampuan logikanya bahwa kapur yang terkandung dalam bahan akan diikat oleh ion-ion dari pocari sweat saat perendaman dan keluar melalui pori-pori batu saat dilakukan penjemuran dengan rendaman air tanah.

Related Posts:

Cara Mengkilatkan Batu Idocrase Solar Aceh, Bacan dan Sungai Dareh

giok solar, bacan, sungai darehSaya ingin berbagi tips nih, cara merawat batu permata atau batu akik seperti Bacan, Giok aceh termasuk Mat solar aka Bio Solar, hehehe dan idocrase aka sungai dareh menjadi cepat kristal .  

Cara ini biasa di lakukan oleh para kolektor batu permata atau batu akik serta para penjual batu permata.


 

Ikuti cara berikut ini:


1. Beli air yang mengandung oksigen, Anda dapat mencari di mini market (cari aja air OXY gitu)

2. Buka tutup botol air oksigen tersebut dan masukkan batu kesayangan anda di botol air itu.


3.Tutup  kembali botolnya, dan jemur di bawah sinar matahari di siang hari bolong selama maksimal 3 jam.
 
4. Dan sering sering  kenakan di jari , karena suhu tubuh manusia juga bisa membuat batu permata seperti Bacan, Idocrase, Nephrite jade Aceh berubah menjadi kristal.

Related Posts:

Kolektor Batu Dari Korea dan Taiwan Suka Bacan Yang Masih Hitam


bacan hitamBerdasarkan pengalaman saya, orang Taiwan dan Korea lebih suka membeli batu bacan proses yang masih hitam. Batu bacan proses yang dibeli mereka adalah warna hitamnya mengkilat (berminyak) dan dagingnya halus. Saya juga pernah membeli dan menyimpan batu-batu proses tersebut; hitam pekat (disenter aja belum tembus/tidak ada sinar). Saya menyimpan hampir setahun, kemudian saya periksa disenter sudah ada sinar yang masuk. Batu itu warnanya kehijauan campur kebiruan tapi hasil akhirnya menjadi warna hijau cincau. Batu itu sangat keras. Saya melihat, kalau di JGC, rawabening hanya batu yang sudah jadi yang dapat berharga nilainya. Saya paham, mereka ingin cepat batu bacan menjadi uang. Sedangkan pembeli Taiwan/ Korea berani membayar  batu bacan hitam dengan harga yang cukup memuaskan. Kebanyakan orang dari Bacan sudah jarang membawa batu bacan ke JAKARTA karena  banyak orang Taiwan/ Korea  atau pembeli dari JAKARTA/ BANDUNG/ SURABAYA yang datang langsung ke BACAN  dan ada bongkahan di atas 20 kg; mereka ditelepon dan dikirim gambarnya; mereka langsung turun ke Ternate dan Bacan.


Saya pernah bertanya kepada pembeli-pembeli lokal yang pernah menjual batu bacan di Jakarta, “Kalau di Jakarta dipersulit dan mau harga batu bacan murah/ di bawah”. Selain itu biaya transportasi dan akomadasi Ternate-Jakarta sangat besar. Sehingga lebih baik mereka menjual ke pembeli luar negeri; berani bayar dengan harga tinggi dan tidak banyak neko-neko. Kalau cocok, langsung bayar saat itu juga”. Karena itulah, mereka menunggu pembeli yang datang ke daerah mereka sendiri (Ternate/ Bacan).

Saya sarankan kepada pembeli batu bacan Indonesia di JAKARTA atau kota besar lainnya, supaya hargai kekayaan bangsa sendiri (nilai batu bacan) ; Anda mau SUPER ONE tapi kok MAU MURAH? Barang yang kualitasnya BAGUS maka HARGANYA juga BAGUS.

Orang luar negeri saja (Taiwan/ Korea) hargai nilai batu bacan, mereka berani bayar harga untuk turun di medan yang berat karena pulau kasiruta (desa doko dan desa bisori) tidak ada hotel, rumah makan atau penginapan. Dari situ saja kita bisa lihat bahwa Sungguh Berharga Nilainya Batu Bacan itu.

Related Posts:

Cara Kilat Membuat Batu Mengkilat

cempaka merah
Trend batu permata yang saat ini sedang menjalar di indonesia, membuat harga batu permata semakin melonjak tinggi.

Dahulu kala batu permata (batu akik) identik dengan perdukunan, tapi sekarang image yang melekat tergusur dengan fashion batu permata yang harganya bisa mencapai jutaan bahkan puluhan juta rupiah.

Untuk menjaga keindahan batu permata sobat semua, saya punya tips khusus agar bisa membuat batu permata lebih kinclong.

  1. Gunakan alumunium foil bekas bungkusan rokok, lipat hingga bisa digunakan lalu gosok secara perlahan kesemua bagian batu permata.

  2. Gunakan kulit asli untuk memoles batu, poles dengan satu arah.

  3. Gunakan bambu untuk memoles kalau ada bambu yang hitam, karena bambu yang berwarna hitam dipercaya bisa mengkilapkan batu permata.

  4. Gunakan kertas serbuk intan, kertas jenis ini bisa dibeli dari toko penjual batu permata dirawa bening.


 
Semakin rajin sobat merawat dan memoles batu permata yang dimiliki , semakin bagus dan mengkilap hasilnya

Related Posts:

Tips Merawat Batu Idocrase Solar Agar Tetap Mengkilat

bio solar  
Apapun alasan mengoleksi atau memakai batu cincin, hal yang perlu dilakukan dan diperhatikan adalah memelihara kilau batu cincin agar tetap kinclong. Banyak yang menganggap merawat batu cincin agar tetap kinclong merupakan kegiatan yang merepotkan.Belum lagi kesibukan yang menyita waktu kadang melupakan upaya perawatan dari koleksi batu cincin yang dimiliki. Namun, ternyata merawat batu cincin agar tetap kinclong tidak serumit yang dibayangkan.Berikut ini beberapa tips perawatan untuk membuat batu cincin Anda tetap kinclong :1. Bersihkan perhiasan dengan rutin setelah Anda memakainya. Untuk perawatan sehari-hari cukup gosok batu cincin dengan kain yang lembut setelah dipakai

2. Pemakaian sabun yang lembut juga dapat dilakukan untuk perawatan sehari-hari. Setelah batu cincin dicuci dengai sabun yang lembut, bilas menggunakan air hangat, dan keringkan dengan handuk.

3. Lepaskan dan simpan cincin Anda saat hendak tidur. Jangan membisaakan diri tidur dengan tetap mengenakan perhiasan, karena tidak baik untuk sirkulasi darah Anda. Selain itu, hal itu dapat merusak batu cincin Anda secara tidak sengaja.

4. Lepaskan juga cincin Anda ketika melakukan aktifitas yang menggunakan bahan-bahan kimia seperti saat membersihkan rumah, berkebun, mencuci piring, mencuci kendaraan dan lain-lain. Bahan-bahan kimia dapat merusak warna dan kilau dari batu cincin yang Anda miliki.

5. Jauhkan tempat penyimpanan batu cincin Anda bersamaan dengan kosmetik, parfum, dan hairspray. Kenakan cincin Anda setelah selesai berdandan untuk menghindari kontak batu cincin dengan bahan-bahan kimia dari parfum, kosmetik atau hairspray. Karena bahan-bahan kimia yang terdapat dalam kosmetik, hairspray dan parfum tersebut dapat mengurangi kilau pancaran cahaya batu cincin Anda sehingga tidak terlihat kinclong.

6. Tempatkan koleksi cincin Anda dalam tempat yang memiliki slot terpisah atau sekat antar batu sehingga tidak terjadi gesekan. Karena gesekan pada batu-batu cincin tersebut dapat mengakibatkan goresan pada permukaan batu.

7. Secara berkala datanglah ke tukang poles khusus untuk batu mulia untuk merawat batu cincin dan menghilangkan kotoran yang tidak dapat dibersihkan dengan sabun bisaa. Batu cincin dapat dipoles ulang sehingga keindahan dari batu cincin Anda tetap terjaga.

8. Banyak macam batu cincin yang sensitif dengan suhu panas. Karena itu kenali jenis batu cincin Anda dan sifat-sifat kimianya. Jika batu cincin Anda termasuk jenis yang rentan terhadap panas, jangan biarkan batu cincin terkena panas sinar matahari yang menyengat atau panas dalam mobil.

9. Hindari batu cincin dari aktivitas yang dapat berakibat pada terbenturnya batu cincin sehingga goresan membuatnya tidak tampak kinclong. Jangan gunakan batu cincin pada saat berolahraga atau melakukan pekerjaan fisik yang menggunakan benda berat.

Itulah beberapa cara yang dapat Anda lakukan untuk membuat batu cincin Anda tetap kinclong. Cara-cara di atas tentu sangat praktis dan tidak menyita banyak waktu untuk dilakukan sehari hari kan? Selamat mencoba!

Related Posts:

Tips Mengkilatkan Batu Cincin dengan Cara Paling Sederhana

solar

 

Untuk mengkilapkan dan merapikan bentuk batu ada 2 cara :
1. Anda bisa memoles (menggosok batu) dengan menggunakan amplas yang halus, kemudian batu digosok dan dikilapkan dengan pasir intan. Pasir intan dapat dibeli (biasanya di para pedagang Batu Akik ada), harga sekitar Rp 20.000 an – sudah tinggal pakai, karena sudah dikemas khusus untuk mengkilapkan batu.
2. Anda dapat datang ke tukang potong dan poles batu di lokasi-lokasi penjualan akik, untuk wilayah Bekasi Kota anda bisa berkunjung ke  Bekasi Junction dan menemui pak Toni Tarsono.Bentuk akik dan Polesannya akan sesuai yang anda inginkan.

Related Posts:

Cara Mengangkat Kandungan Kapur dari Batu Giok Aceh dan Sungai Dareh

sungai dareh dan giok acehBatu sungai dareh, batu asal sumatra barat ini melambung harganya ketika dipakai dijari para pejabat indonesia.   Berwarna hijau, dengan serat yang bagus dan tembus jika disenter.

Belakangan ditemukan bahwa batu sungai dareh juga ada di provinsi aceh, dengan sebutan sungai dareh aceh. batu jenis ini bersifat dingin karena berasal dari sungai yang mengalir.

Untuk menjawab pertanyaan sobat gemslovers tentang perawatan batu sungai dareh agar cepat kristal dan tembus jika disenter simak tips dibawah ini:

  • Rendam batu dengan air ac.

  • Rendam batu menggunakan air beroksigen.

  • Rendam batu menggunakan air kelapa muda atau kelapa kopyor.


Cara diatas harus dikombinasikan dengan tehnik menjemur selama 1 jam, lalu rendam kembali batunya.
Bila dilakukan secara rutin hasil sudah bisa dilihat dalam waktu 1-3 bulan.

Related Posts: